NEWSNUSANTARA.COM, MALANG – Pemerintah Kota Malang (Pemkot) main banyak pekerjaan rumah yang harus terselesaikan, diantaranya adalah perbaikan jalan yang hingga kini masih belum rampung seratus persen.
Adpun pekerjaan Pemkot Malang yaitu banyaknya jalan berlubang menghiasi Kota Malang, seperti Jalan Ki Ageng Gribig, Jalan Simpang Sulfat Utara, Jalan Mayjen Sungkono, Jalan Veteran, dan lain yang belum terekpos ke Publik.
Akibat jalan rusak itu , tak jarang banyak pengendara kendaraan baik roda dua atau empat yang terjerembab kedalam lobang hingga terjadi kecelakaan, Warga menandai jalan berlubang di beberapa titik dengan cat agar pengendara tidak terperosok.
“Untuk jalan rusak berlobang ,Warga sudah memberi tanda sejak seminggu kemarin. Dan sebenarnya jalan rusak sudah sejak tahun lalu,” ucap Nanang warga sekitar Sabtu (9/4/2022).
Terus terang banyak pengendara yang terjatuh akibat jalan berlubang, Karen dalam lobang lumayan kalau untuk membuat sepeda motor terjungkal.Di tambah laginMinimnya penerangan jalan turut memicu kecelakaan pada malam hari.
“Contohnya aja seperti areal jalan di kecamatan Kedungkandang agak gelap pada malam hari, dan jalannya rusak. Ini yang membahayakan pengendara,” terangnya.
Seperti warga lain serta penghuna jalan khususnya berharap Pemkot Malang sesegera mungkin memperbaiki jalan berlubang.
Guna meringankan sedikit , Warga menambal sebagaian jalan berlubang di sepanjang Jalan Ki Ageng Gribig dan Jalan Simpang Terusan Sulfat Utara.dengan harapan agar pegendara tidak kecelakaan.
” Satu diantara lainnya Jalan Sulfat kecil. Bahaya berlobang kalau kami tidak tambal jalan berlubangnya. Sebelum ditambal, warga memberi tanda, agar pemerintah itu bisa melek dengan kondisi jalan di sini,” terangnya.
Sebagai informasi bahwah , Pemkot Malang hanya memiliki dana Rp 3 miliar untuk pemeliharaan jalan rusak.Wali Kota Malang, Sutiaji menyampaikan nilai tersebut cukup sedikit dan kurang serta masih menunggu perihal keuangan dari pemprov , namun pemprov tidak bisa.(Hmz).