NEWSNUSANTARA.COM, BERAU – Yudi Perdana kembali menahkodai Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Berau masa bakti 2024-2027. Keberlanjutan kepemimpinannya secara resmi dilantik oleh Ketua PWI Kaltim Abdurahman Amin, Jumat (2/8/2024) siang di Tanjung Redeb.
Pelantikan tersebut, dilaksanakan setelah pelaksanaan workshop yang diikuti puluhan wartawan dari berbagai media cetak, online dan televisi serta Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah Berau.
Di kepengurusan yang baru, Ketua PWI Berau terpilih Yudi Perdana mengaku, akan memperbaharui dan perbaikan keanggotan. Baik yang belum melengkapi segala administrasi maupun yang telah memiliki kartu tanda anggota.
“Bagi yang telah memiliki kartu anggota bisa memperhatikan masa kadaluwarsa untuk KTA tersebut, agar segera diperpanjang,” ujarnya.
Tak hanya itu, ia bersama anggota terpilih pun juga telah merumuskan berbagai program kegiatan tahunan PWI. Kata Yudi, program yang telah baik di kepengurusan sebelumnya akan dilanjutkan terutama di bidang kerohanian, pendidikan dan peningkatan kompetensi.
“Alhamdulillah setiap tahun PWI Berau bisa memberangkatkan satu wartawan umroh ke tanah suci tentu dengan kolaborasi kerjasama dengan pihak-pihak pemerintah, swasta dan stakeholder lainnya,” tambah Yudi.
Menyikapi pelantikan itu, Wakil Direktur UKW PWI Pusat Endro S. Efendi berpesan, kinerja yang dihasilkan bisa lebih baik lagi. Sebagai pimpinan, Yudi Perdana diimbau agar aktif memperhatikan potensi yang dimiliki seluruh koordinator di bidangnya masing-masing.
Dengan maksud agar program yang kerja yang digagas bisa terealisasi secara maksimal. Dan tidak kalah penting, Endro menyampaikan, peranan PWI sebagai organisasi profesi untuk berkala menggelar uji kompetensi wartawan guna mencetak wartawan yang kompeten dan profesional.
“Karena dengan daerah yang berbatasan dengan provinsi Kalimantan Utara dan Berau yang memiliki potensi wisata yang luar biasa tentu membutuhkan wartawan-wartawan yang berkualitas untuk mendukung kemajuan di bagian utara Kaltim, sekaligus menyongsong Kaltim sebagai ibukota nusantara,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih yang ikut hadir menyaksikan pelantikan sekaligus menutup kegiatan workshop jurnalistik mengatakan, peran pers cukup vital untuk berkontribusi menyuarakan kepentingan masyarakat Kabupaten Berau melalui sajian berita yang ditulis di media masing-masing.
Sebagaimana diketahui pers merupakan pilar keempat demokrasi yang kebebasannya dilindungi undang-undang. Kata Bupati peran pers begitu besar dalam menyampaikan setiap inspirasi sekaligus menjalankan tugas dan fungsi sebagai alat kontrol terhadap kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah.
“Oleh karena itu sudah sepatutnya informasi-informasi yang disajikan rekan-rekan pers itu harus mengedepankan objektifitas kemudian disiplin, verifikasi, konfirmasi dan kode etik,” kata Bupati.
Hadir dalam pelantikan unsur forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), unsur perusahaan umum daerah (perumda), pihak swasta serta Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Reporter: Miko Gusti
