Dukung Pengembangan UMKM Center, Dewan Harapkan Dapat Tumbuhkan Ekonomi Masyarakat

Minggu, 9 Juni 2024 12:22 WITA
FOTO:Ketua DPRD Berau Madri Pani

NEWSNUSANTARA.COM, BERAU – Pemerintah Kabupaten Berau saat ini tengah menggodok rencana pembangunan pusat kuliner atau disebut dengan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Center di tepian Ahmad Yani, Tanjung Redeb. Rencana ini telah berproses dengan pembuatan gerobak yang akan dibagikan kepada para pedagang.

Menyikapi rencana ini, Ketua DPRD Berau Madri Pani mengatakan, hal tersebut merupakan wujud pembangunan jangka panjang, karena dinilai sebagai salah satu langkah yang baik untuk mendorong peran aktif pelaku UMKM Berau.

Baca Juga  Ketua PKK Kabupaten Asahan Monitoring Lomba Hatinya PKK Tingkat Sumut di Desa Banjar

Apabila tercapai, maka kata Madri dapat menjadi sebuah inovasi kreatif kerja dan wujud nyata kepedulian pemda dengan keberadaan UMKM yang mayoritas para pelaku usahanya merupakan masyarakat Berau.

“Tentu dengan memanfaatkan hal tersebut akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Berau,” katanya saat dihubungi, Minggu (9/6/2024).

Melalui inovasi pengembangan UMKM tersebut juga, menurut politisi Nasdem itu dapat lebih menumbuhkan perkembangan usaha kuliner pasca pandemi lalu. Sehingga peran serta OPD terkait juga diperlukan untuk mendorong perekonomian masyarakat yang kebanyakan masih berusaha secara mandiri.

Baca Juga  Satu Warga Berau Positif Covid 19

Rencana pembangunan tersebut tentu harus bisa membawa manfaat bagi para pelaku UMKM dan masyarakat Berau tentunya dengan mengembangkan produk-produk yang membawa khas Kabupaten Berau, seperti makanan, oleh-oleh maupun kerajinan asli dari Kabupaten Berau.

“Tetati bila tidak ada kesinambungan jangka panjang untuk apa, seperti disini banyak tempat wisata UMKM di Tepian Sambaliung dan Tepian Gunung Tabur itu bisa mulai dikembangkan oleh Pemerintah Daerah mengingat kita memiliki cukup anggaran,” pungkasnya.

Baca Juga  Dorong Kemajuan Literasi di Kabupaten Berau, Icshan Rapi Soroti Tenaga Pustakawan dan Perpus yang Belum Bertaraf Nasional

Reporter: Miko Gusti

Bagikan:
Berita Terkait