
NEWSNUSANTARA.COM – MALANG – Melalui Dinas Pengerjaan Umum Bina Marga, Pemkab Malang menyediakan dana sebesar Rp 200 juta untuk pembenahan jalan rusak berlubang di Kabupaten Malang.
Dalam praktelik di lapangan, Pemkab akan menggunakan skema tambal sulam untuk memperbaiki jalan rusak berlubang. Bahkan Pemkab juga menyediakan dana sebesar Rp 11,5 miliar untuk peningkatan kualitas jalan agar jauh lebih baik.
Pelaksana tugas (Ply) Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang, Suwignyo menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan pemeliharaan jalan yang mulai rusak diakibatkan musim penghujan dengan curah tinggi.
“Perlu diketahui di musim penghujan ini, kami terus memantau kerusakan jalan. Saat ini kami masih memperbaiki jalur menuju pertigaan Krebet, termasuk jalan menuju Gondanglegi,” kata Suwignyo saat dihubungi, Minggu (13/11/2022).
Diketahui bahwa Jalan Krebet-Gondanglegi diproyeksikan untuk menunjang akses Tol Malang-Kepanjen Untuk itu Pemkab masih mengebut pengerjaan perbaikan Jalan Krebet-Gondanglegi.
“Krwbet – Gindanglegi kami target selesai pada November 2022,dan pastinya kita berharap tidak ada kendala lagi, ” jelasnya.
Saat ini sejumlah ruas jalan di Kabupaten Malang mulai rusak seiring datangnya musim penghujan,apalagi dengan itentitas curah hujan yang tinggi.Secara otomatis karena hujan tinggi. Lubang-lubang bermunculan di sejumlah jalan. seperti yang terlihat di Jalan Raya Bululawang-Gondanglegi.
Jalan berlubang sangat membahayakan bagi pengendara, terutama pengendara motor di tambah lagin minimnya penerangan jalan membuat pengendara motor harus ekstra hati-hati saat berkendara pada malam hari.
Karena minimnya penerangan jalan umum, tak jarang terjadi kecelakaan karena terjebak pada jalan yang berlobang melintas saat malam hari.(Hmz).