NEWSNUSANTARA.COM,TANJUNG REDEB- Pemkab Berau terus berupaya dalam meningkatkan tenaga kerja dan mengurangi kesenjangan, akibat tingginya angka pengangguran dari tahun ke tahun. Bahkan, seluruh perusahaan dari berbagai sektor, juga diminta agar lebih mengutamakan tenaga kerja lokal, skill maupun non skill agar dapat diberdayakan.
Itu disampaikan Bupati Berau, Sri Juniarsih dalam pembukaan job fair bursa kerja tahun 2022,yang diselenggarakan di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Berau, Selasa (2/8).
Dikatakan Sri Juniarsih, perusahaan yang bergerak, di bidang pertambangan, perkebunan, perhotelan, maupun perbankan, wajib menerima tenaga kerja lokal, sesuai dengan keterampilan yang dibutuhkan.
“Mengingat jumlah pencari di Berau tinggi. Maka kami berkewajiban memberikan solusi kepada pencari kerja, agar dapat bekerja di perusahaan yang ada di Berau,” jelasnya.
Bupati menyebut, angka pengangguran di Kabupaten Berau pada tahun 2021 tercatat ada 6.557 orang. Tingginya angka pengangguran tersebut, tentunya menjadi masalah cukup serius. Sehingga, dengan banyaknya perusahaan di Kabupaten Berau, harus berkontribusi menguranginya.
Untuk itu, perlu kerja sama yang baik dari berbagai pelaku usaha dalam menekan angka pengangguran tersebut. Baik dengan cara memberikan pelatihan kewirahusahaan. Termasuk melalui job fair tersebut.
“Ini yang harus dimanfaatkan. Sehingga angka pengangguran dapat ditekan serendah-rendahnya. Dan untuk memberikan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.Semoga dengan ada kegiatan job fair ini ujar Sri Juniarsih, dapat menjadi angin segar bagi masyarakat yang belum b
ekerja. Dirinya berharap, seluruh perusahaan di Kabupaten Berau, dapat bekerjasama dalam menyerap tenaga kerja.
Jika, nantinya ada perusahaan yang tidak mau menerima tenaga kerja lokal, pihaknya akan memberikan teguran melalui instansi terkait.
“Dan mereka harus mau menerima tenaga kerja lokal di Berau. Jika tidak, sama saja mempersulit pemerintah daerah. Saya tidak ingin itu terjadi,” pungkasnya. (Mk)