NEWSNUSANTARA.COM – MALANG – Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang bergerak cepat merespons keluhan masyarakat dan pemerintah desa terkait kondisi jalan yang rusak dan kurang lebar di Desa Ngadilangkung hingga Jatirejoyoso, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Langkah konkret diambil DPUBM dengan melakukan rehabilitasi dan pelebaran jalan di kedua sisi, masing-masing setengah meter, melalui pengecoran beton.
Kepala Dinas PUBM Kabupaten Malang, Khairul Isnaidi Kusuma, menjelaskan bahwa meskipun kerusakan jalan ini tergolong ringan, pelebaran diperlukan mengingat kepadatan kendaraan yang melintas di jalur tersebut. “Ruas jalan sepanjang 1,5 kilometer di Ngadilangkung hingga Jatirejoyoso terhitung padat, sehingga kami memutuskan untuk melakukan pelebaran agar lalu lintas lebih lancar,” kata Khairul pada Selasa (17/9/2024).
Pemkab Malang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 479.646.600 dari APBD 2024 untuk proyek rehabilitasi jalan ini. Proyek dikerjakan oleh CV Karya Mandiri Bersama dengan pengawasan dari CV Arya Consulting Eng, dan ditargetkan selesai dalam 120 hari.
Khairul juga menyampaikan bahwa perbaikan ini hanya tahap awal, dan akan dilanjutkan pada tahun 2025 dengan rencana pengerjaan hingga Desa Jatirejoyoso Utara, menggunakan konstruksi beton yang lebih tahan lama.
“Dengan respons cepat ini, kami harap kondisi jalan dapat meningkat, sehingga aksesibilitas dan keselamatan masyarakat di sekitar Desa Ngadilangkung – Jatirejoyoso juga lebih terjamin,” tambah Khairul.
Pihak DPUBM juga memberikan perhatian khusus pada perbaikan jalan yang melintasi rel kereta api di jalur tersebut. “Kami pastikan tidak ada kerusakan di titik yang melintasi rel, agar masyarakat merasa aman saat melewatinya,” tutup Khairul.
Dengan adanya perbaikan ini, warga setempat berharap lalu lintas di wilayah mereka akan semakin lancar dan aman.
(Hamzah
