LMP Ranting Tumbit Melayu Salurkan Bantuan Kemanusian untuk Korban Kebakaran di Sungai Kuyang

NEWSNUSANTARA.COM, BERAU – Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama sekaligus program bakti sosial di bidang organisasi, Ranting Laskar Merah Putih (LMP) Tumbit Melayu menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Sungai Kuyang, Teluk Bayur, Jumat (9/8/2024).

Penyerahan tersebut diberikan langsung oleh Ketua Ranting LMP Yusran beserta anggota ke posko kebakaran. Sejumlah bantuan yang diserahkan mulai dari uang tunai hasil iuran serta keperluan sembako.

Yusran menyebut, sejatinya organisasi yang ia pimpin kerap memberikan sumbangsihnya terhadap sesama masyarakat. Ia mengucapkan bela sungkawa atas musibah kebakaran hebat yang melanda beberapa waktu lalu itu.

“Kita sempat berkunjung ke lokasi memang dampak kebakaran cukup luas, saya rasa korban memang memerlukan bantuan dalam jumlah banyak, dan kita dari LMP berkontribusi di dalamnya,” ujarnya.

Dari pantauan anggota LMP Tumbit Melayu di lapangan, sudah banyak bantuan yang telah diserahkan baik dari lembaga swasta, kelompok usaha, masyarakat dan pihak perusahaan. Yusran mengapresiasi kegotong royongan warga yang dekat cekatan menyalurkan bantuannya kepada korban.

Dirinya pun berterima kasih kepada seluruh anggota LMP khususnya di ranting Tumbit Melayu yang telah andil menyisihkan sebagian rezeki. Tentu kata dia, tanpa peran dan kerjasama yang baik tentu berbagai macam bantuan itu tidak dapat terakomodir dengan baik.

Dia menegaskan, tidak ada kata terlambat untuk membantu sesama. Meskipun telah banyak yang lebih dulu yang menyalurkan bantuan tidak menjadi tolak ukur. Sebab menurut Yusran selagi langkah tersebut dilakukan secara ikhlas maka ganjarannya dapat bernilai pahala.

“Saya selaku ketua mengapresiasi jerih payah anggota yang telah berpartisipasi dalam gerakan bakti sosial penyaluran kepada korban kebakaran di Sungai Kuyang ini, saya harap ini terus kita agendakan dan sebisa mungkin cekatan apabila terdapat masyarakat yang terkena musibah,” tandasnya mengakhiri wawancara.

Reporter: Miko Gusti