NEWSNUSANTARA.COM, BERAU – Kepolisian Resor Berau laksanakan upacara puncak peringatan ke-78 Hari Bhayangkara di halaman gedung olahraga (GOR) Pemuda, Tanjung Redeb, Senin (1/7/2024) pagi.
Apel tersebut diikuti forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), jajaran TNI, Kemenkumham, Satuan Pengamanan (Satpam) pihak swasta serta organisasi kemasyarakatan.
Dalam sambutannya, Kapolres Berau AKBP Steyven Jonly Manopo membacakan amanat Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Novianto. Yang dimana, sesuai dengan tema yang diusung ‘Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas’ banyak agenda yang dilaksanakan selama beberapa minggu.
“Diantaranya gelaran baksos, bakti kesehatan, bakti lingkungan hidup, kegiatan religi, berbagai perlombaan dan berbagai kegiatan lainnya yang dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” katanya.
Usai kegiatan formal dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti peredaran minuman keras dan sabu-sabu yang berhasil diungkap dalam jangka waktu dua bulan terakhir. Dimana dalam hal ini, Polres juga menghadirkan tiga orang tersangka.
Pemusnahan dilakukan dengan dua cara. Untuk barang bukti narkotika dilarutkan menggunakan air campuran garam dan cairan pembersih sedang miras dihancurkan dilindes menggunakan alat berat.
“Sabu-sabu yang dimusnahkan totalnya 6.007 gram atau enam kilo lebih, sementara mirasnya totalnya ada 23.789 botol berbagai jenis,” tambah Kapolres.
Melihat kinerja Polres Berau tersebut, diapresiasi Bupati Berau Sri Juniarsih. Terutama dalam mengungkap gudang penjualan miras oplosan dan sabu-sabu yang akan diedarkan di Bumi Batiwakkal.
“Tentu ini salah satu langkah menyelamatkan generasi muda Kabupaten Berau dari bahaya narkotika dan minuman keras, mewakili pemerintah daerah saya berpesan agar peran kepolisian dalam menjaga kamtibmas perlu didukung dengan kerjasama yang baik dengan jajaran masyarakat, salah satunya menjaga kondusifitas jelang pemilu,” jelasnya.
Reporter: Miko Gusti