Newsnusantara,Berau– Ketua DPRD Kabupaten Berau Madri Pani mengatakan, alokasi dana dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah untuk pembiayaan Pilkada tahun ini cukup tinggi, mencapai Rp.54 Miliar. Ia berharap, KPU dan Bawaslu dapat memanfaatkannya secara efektif dan efisien demi tercapainya Pilkada yang berkualitas.
KPU dan Bawaslu Berau sudah diberikan dana hibah sebesar Rp 54 Milyar.Madri meminta KPU dan Bawaslu bisa menggunakannya sebaik mungkin.
“Sebagai penyelenggara Pemilu, KPU dan Bawaslu Kabupaten Berau telah mengajukan pembiayaan yang sesuai dengan dananya serta perencanaannya,” ujarnya, saat dihubungi melalui telepon Minggu (18/10/2020).Madri ingatkan agar anggaran yang telah diterima harus sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya.Selain itu, Ia turut menyebutkan agar penggunaan dana ini terus diawasi agar sesuai dengan peruntukannya.
“Mari sama-sama kita turut mengawasi penggunaan dana ini sehingga tidak ada kemungkinan kecurangan yang terjadi dalam pelaksanaan Pemilu khususnya di Kabupaten Berau,” ucapnya.Menutup pernyataannya, Madri meminta KPU dan Bawaslu agar transparan dalam mengelola dana. “Perlu juga sosialisasikan kepada masyarakat tentang tahapan apa saja yang sudah jalan, supaya masyarakat bisa mengikuti setiap proses,” tutupnya(*pilip/)