NEWSNUSANTARA. COM, Berau, 5 Juni 2025 — Pondok Pesantren Nurul Hidayah yang terletak di Berau mengalami krisis air bersih selama dua hari terakhir. Akibatnya, sekitar 150 santri dan pengurus kesulitan mendapatkan air untuk kebutuhan mandi dan berwudu.
Salah satu pengurus pesantren menyampaikan bahwa upaya telah dilakukan dengan menghubungi pihak PDAM setempat. Namun, hingga saat ini, panggilan ke Direktur PDAM belum mendapatkan respons.

Menurut keterangan dari salah satu pekerja di pesantren, setelah dilakukan penelusuran, ditemukan bahwa penyebab terhentinya aliran air adalah kebocoran pada pipa PDAM. Kebocoran tersebut terjadi di dalam saluran drainase di Jalan Pulau Panjang, tepat di depan Hotel Cantika. Akibat kebocoran ini, aliran air ke wilayah pesantren terputus total.
Pihak pesantren berharap PDAM dapat segera menangani permasalahan ini agar kebutuhan dasar para santri dapat terpenuhi dan aktivitas ibadah maupun kegiatan harian kembali berjalan normal.(*)