NEWSNUSANTARA.COM, BERAU – 18 program unggulan kepala daerah Berau ditekanlan Wakil Ketua I DPRD, Syarifatul Syadiah dapat terlesaikan sebelum berakhir masa jabatan Bupati Sri Juniarsih, Rabu (17/7/2024).
Sebab bupati definitif tersebut akan memasuki masa cuti kampanye karena kembali berlaga dalam kompetisi ajang pemilihan umum kepala derah November 2024 mendatang. Sehingga Sri Juniarsih ditekankan memanfaatkan sisa waktu yang ada.
Sehingga sebelum memasuki tahapan kampanye dan bupati telah cuti, maka dapat dipastikan program yang tengah berjalan dikhawatirkan akan terbengkalai. Tergantung dari pejabat sementara yang nantinya meneruskan program tersebut.
“Menurut informasi bahwa masa cuti itu menunggu tahapan kampanye, dalam artian tidak lama lagi masa cuti itu akan datang,” katanya.
Terlebih, kata Syarifatul, program yang menyangkut hajat masyarakat banyak dapat dikebut untuk dituntaskan. Belum lagi terkait dengan pembahasan anggaran, menurut Sari juga penting untuk segera dirangkum.
“Jangan sampai usulan masyarakat yang harusnya terealisasi dengan anggaran dengan nilai yang besar tidak terserap yang menimbulkan silpa,” katanya.
Itu semakin rumit, sebab anggota DPRD periode 2019-2024 yang ada sekarang masa jabatannya pun akan berakhir Agustus mendatang. Meski nantinya dilantik namun DPRD periode baru belum bisa membahas apapun karena belum adanya pimpinan.
Hambatan yang menurut Sari kerap terjadi disebabkan oleh dinamika di suatu partai. Baik dari segi belum turunnya rekomendasi, pembahasan di internal partai dan lain sebagainya.
Berkaca dari pengalaman sebelumnya, polemik tersebut juga akan mempengaruhi pembahasan mengenai Anggaran Pendapatan Belaja Daerah (APBD) perubahan yang dipastikan akan molor.
Sama halnya dengan Anggaran Belanja Tambahan (ABT), ia meminta dapat disahkan pada periode saat ini. Agar pengerjaanya bisa segera selesai dengan bersamaan akhir masa jabatan bupati definitf.
“Intinya bisa memanfaatkan waktu yang ada,” tutupnya.
Reporter: Miko Gusti