MENINJAU : Bupati Sri Juniarsih meninjau pelaksanaan PPKM khususnya yang berkaitan dengan pelayanan publik.
NEWSNUSANTATA,TANJUNG REDEB – Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas meninjau pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, Kamis (15/7) yang telah berjalan sepekan terakhir. Dalam peninjauan ini bupati didampinggi Dirsamapta Polda Kaltim Kombes Pol Edi Suswanto dan Kapolres Berau AKBP Anggoro Wicaksono.
Peninjauan dilakukan terhadap instansi pelayanan publik, mulai dari Kelurahan Gayam. Di sana rombongan melihat pelaksanaan PPKM yang telah dijalankan. Apakah dalam pelaksanaannya pelayanan masyarakat tetap berjalan optimal atau ada kendala lainnya. Termasuk juga protokol kesehatan yang diberlakukan dalam melayani masyarakat.
Kemudian rombongan melanjutkan peninjauan ke daerah pos perbatasan Berau-Bulungan. Untuk melihat dan memastikan agar akses keluar masuk tetap terjaga dengan ketat sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan melalui PPKM darurat ini.
Usai kunjungan, Bupati Sri Juniarsih menyampaikan, saat ini situasi sudah sangat mengkhawatirkan. Dengan tingkat penyebaran yang tak terkendali. Bahkan kasus terkonfirmasi setiap harinya selalu bertambah. Sehingga diharapkan melalui PPKM darurat ini penyebaran bisa dikurangi. “Kita cukup tinggi di Kaltim. Jadi perlu tingkat waspada yang tinggi. Tadi kita sudah berkeliling termasuk ke perbatasan. Karena akses keluar masuk ini sangat rawan. Sehingga perlu diantisipasi dengan cepat mulai dari jalur darat, laut dan udara,” katanya.
Ia juga berharap, meskipun PPKM darurat ini dijalankan, namun pelayanan publik tetap harus berjalan optimal. Tentu saja inovasi dari masing-masing instansi diperlukan. Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Pelayanan ini tetap menjadi prioritas kita. Sesuai dengan pelaksanaan PPKM ini, pelayanan publik tetap berjalan sebanyak 25 persen,” jelasnya.(SN)