ISOLASI : Salah satu kampung yang telah melaksanakan isolasi wilayah
NEWSNUSANTARA.COM,BERAU – Pemerintah Kabupaten Berau telah menerapkan isolasi wilayah yang dimulai sejak tanggal 1 April 2020 kemarin. Pos-pos perbatasan dijaga ketat oleh para petugas gabungan mulai dari perbatasan Kutim-Berau di Merapun dan Berau-Bulungan di Kilometer 53. Hal yang sama juga diharapkan bisa diterapkan di setiap kampung.
Bupati Berau, Muharram menyampaikan agar setiap pemerintah kampung bisa menerapkan isolasi wilayah tersebut. Sehingga akses keluar masuk ke setiap kampung dapat dibatasi dari masuknya orang luar. Sehingga penyebaran Covid-19 bisa ditangkal. “Ini merupakan langkah yang harus diterapkan sebagai bentuk antisipasi penyebaran corona virus ini,” ujarnya.
Saat ini disampaikan Muharram, ada beberapa kampung yang telah menerapkan isolasi wilayah ini. Ia pun memberikan apresiasi kepada pemerintah kampung dan masyarakat yang telah menerapkan hal tersebut. Tentu diharapkan langkah itu bisa diikuti oleh seluruh kampung. “Jadi hanya orang kampung di situ saja yang beriteraksi. Sementara yang dari luar harus melalui pemeriksaan terlebih dahulu kemudian keperluannya apa saja. Pola seperti ini lah yang perlu diterapkan sebagai bentuk antisipasi hingga virus corona ini benar-benar hilang,” katanya.
Dalam antisipasi penyebaran Covid-19 ini, Pemerintah Kabupaten Berau pun telah m enyurati manajemen maskapai penerbangan untuk menghentikan sementara aktivitasnya. Karena dari data yang ada, penyebaran virus tersebut lebih banyak melalui tranportasi udara. “Penumpang ini berpergian ke daerah yang terjangkit, kemudian pulang ke daerah asal hingga akhirnya menularkannya. Dengan ditutupnya akses udara ini, tentu tidak akan ada yang keluar masuk. Dan kita harapkan bisa mencegah masuknya Covid-19 ke sini,” jelasnya. (SR)