NEWSNUSANTARA.COM, TANJUNG REDEB – Wisata air panas Pemapak di Kampung Biatan Bapinang, Kecamatan Biatan kita telah selesai dirombak. Kawasannya pun menjadi lebih cantik dengan berbagai fasilitas pelengkap untuk memancing wisatawan. Wajah baru destinasi ini mendapat apresiasi Anggota Komisi II DPRD Berau, Rahman, Senin (20/5/2024).
Telah memadainya fasilitas yang ada, menurut dia dapat menjadi penggerak ekonomi lokal setempat karena disediakan pula kawasan khusus untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk memperdagangkan hasil olahan produk lokal masyarakat setempat.
Dengan perwajahan baru wisata air panas itu diakuinya memiliki potensi yang besar untuk menarik minat para wisatawan untuk datang berkunjung.
“Jadi selain mendatangkan wisatawan, pemandian air panas pemapak juga bermanfaat untuk masyarakat mengais rezeki,” katanya.
Politisi fraksi PKS itu mendorong agar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bekerjasama dengan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) bisa berkolaborasi menata kawasan khusus UMKM agar lebih tertata dan rapi.
Pasalnya menurutnya, dengan penataan kawasan pariwisata yang lebih rapi dapat menjadi magnet bagi pelancong betah berlama-lama di kawasan wisata air panas, yang selama ini juga merupakan destinasi wisata andalan di Bumi Batiwakkal.
“Tidak boleh ditempatkan secara acak. Sediakan tempat untuk para UMKM bisa menjual produknya masing-masing. Supaya tetap terjaga kebersihan,” tuturnya.
Ia berharap, Tempat wisata Air Panas Asin Pamapak Bapinang memiliki dampak positif bagi Kabupaten Berau ataupun masyarakat sekitar kawasan.
“Jika banyak yang berkunjung tentunya retribusi yang dihasilkan pun juga besar dan ini sangat berdampak baik bagi daerah kita. Begitu juga para pemilik usaha mendapat berkah dari tempat itu,” tandasnya.
Sekadar informasi, perbaikan di Pemandian Air Panas Asin Pemapak Biatan menggunakan Dana Bagi Hasil Dana Reboisasi (DBH-DR) senilai Rp 4,7 miliar. Untuk saat ini, fasilitas yang tersedia yakni perendaman untuk umum dan VIP, kolam bermain anak-anak, galeri UMKM yang menyediakan produk unggulan dari kecamatan, pusat kuliner, landmark, gapura, camping dan tempat bilas.
Reporter: Miko Gusti