Dinkes Ajak Masyarakat Bersama Cegah Covid-19

SAMPAIKAN : Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menyampaikan sosialisasi kebijakan PPKM kepada pedagang sebagai bentuk kerja sama dalam mengatasi penyebaran covid-19.
SAMPAIKAN : Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menyampaikan sosialisasi kebijakan PPKM kepada pedagang sebagai bentuk kerja sama dalam mengatasi penyebaran covid-19.

NEWSNUSANTARA,TANJUNG REDEB – Penyebaran Covid-19 saat ini menjadi fokus utama untuk diantisipasi. Agar penyebaran tidak semakin meluas, Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau mengajak seluruh masyarakat bisa berperan aktif untuk membantu, seperti mengikuti kebijakan yang telah dikeluarkan pemerintah.

Disampaikan Kepala Dinkes Berau, Iswahyudi, berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Berau dalam mengatasi penyebaran virus tersebut di Bumi Batiwakkal. Namun hingga saat ini penyebaran masih saja terjadi bahkan kasusnya masih cukup tinggi. Kerja sama seluruh pihak pun diharapkan agar penyebaran ini bisa ditekan.

Perkembangan covid-19 yang ditangani Dinas Kesehatan Berau hingga saat ini yaitu jumlah orang masih dirawat sebanyak 1543. Bahkan setiap harinya ada kasus meninggal dunia. Hingga saat ini korban meninggal dunia sebanyak 268. “Per tanggal 8 Agustus 2021 pasien terkonfirmasi positif sebanyak 153 sementara yang dinyatakan selesai isolasi dan sembuh sebanyak 146,” jelasnya.

Iswahyudi menyampaikan bahwa pihaknya saat ini bekerja sama dengan instansi lainnya untuk memantau setiap perkembangan yang ada di masyarakat. “Perlu kerja sama semua pihak untuk mengatasi virus ini agar tidak menyebar lagi. Kita tidak bisa bekerja sendirian,” tegasnya.

Selain itu, ia juga mengharapkan agar masyarakat bisa secepatnya memeriksakan diri jika merasakan gejala-gejala sakit seperti batuk, pilek, tengorokan gatal dan demam. Sehingga Dinkes bisa langsung mengambil tindakan medis untuk langkah yang akan diterapkan. “Memang ini merupakan peran aktif. Kepada masyarakat yang lain juga jika menemukan tetangganya sedang sakit bisa memberikan informasi sehingga cepat direspon petugas kesehatan. Jangan sampai sudah mengalami gejala cukup parah baru ke rumah sakit,” ujar Iswahyudi.

Ditegaskan bahwa gejala-gejala yang dialami tersebut harus disikapi dengan serius. Mengingat kondisi yang terjadi saat ini. Sehingga perlu aktif jika memang mengalami sakit. “Kita harus selalu waspada, karena penyebarannya sudah meluas. Kita berharap tidak terjadi penambahan lagi. Sehingga kalau ada yang merasa sakit harus segera melapor untuk secepatnya diperiksa. Apalagi saat ini terdapat varian baru yang cukup ganas karena penyebarannya sangat cepat,” pungkasnya.(ED)