Sakirman Audiensi dengan Mahasiswa UM Berau Bahas Penguatan SDM Lokal

Anggota BEM Universitas Muhammadiyah Berau dan Anggota DPRD Berau, Sakirman (tengah baju merah)

NEWSNUSANTARA.COM, BERAU – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Berau beraudiensi bersama Anggota DPRD Berau, Sakirman di salah satu cafe di Tanjung Redeb, Kamis (18/4/2024).

Dalam audiensi tersebut, mahasiswa menyampaikan beberapa aspirasi. Salah satunya, terkait penguatan sumber daya manusia (SDM) di lingkup Kampung hingga kecamatan khususnya yang berada di sekitar daerah pemilihan (dapil) IV yakni Sambaliung, Tabalar dan Kelay.

“Jadi memang ini adalah ajang silahturahmi kita dari pengurus BEM dengan anggota legislatif sekaligus wadah kita menyampaikan aspirasi,” ujar Ketua BEM UM Berau, Sainuddin.

Dalam kesempatan itu pula, Sainuddin yang ditemani beberapa anggotanya di BEM berharap agar setiap kebijakan yang disepakati oleh anggota DPRD bisa melibatkan kalangan akademisi yang ada di Berau.

“Sehingga ada peran kontrol dari eksternal bisa terwujudkan dengan tata cara yang benar,” tegasnya.

“Kita akan terus mengawal setiap fungsi kontrol yang dilakukan oleh anggota legislatif dan ketika ada pengawasan yang lemah tentunya kita akan bersuara dengan tata cara yang baik sesuai dengan peraturan yang ada,” pungkasnya.

Sementara itu, Sakirman politis dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu merespon baik aspirasi mahasiswa, yang dianggapnya sudah peduli dengan keberlangsungan SDM di Bumi Batiwakkal.

“Aspirasi yang disampaikan adik-adik mahasiswa tentu akan menjadi catatan kita di DPRD,” katanya.

Sakirman mengatakan, beberapa program penguatan SDM sudah kerap kali dibahas dalam rapat anggota yang disalurkan melalui dana aspirasi setiap anggota dewan.

Penguatan SDM yang sudah pernah tercapai antara lain, pelatihan dan studi banding untuk kelompok tani ke Lamongan, Jawa Timur dalam hal menambah wawasan untuk peningkatan produktivitas hasil tani pada 2022 lalu.

“Adapula, pelatihan pembuatan perahu fiber untuk nelayan ke Jepara, Jawa Tengah pada tahun 2023. Tujuannya, selain menambah skill juga membuka peluang usaha,” katanya.

Anggota Komisi III itu megatakan, program yang diupayakan bisa terealisasi ke depan adalah pembangunan balai latihan kerja (BLK).

“Agar SDM Berau memiliki sertifikasi dari kegiatan BLK dan sebagainya sah, sehingga layak untuk melaksanakan kegiatan di perusahaan,” tandasnya.

Reporter: Miko Gusti

Tinggalkan Balasan